Lecture 03
Foundation Risk-Return
Pendahuluan
Diskusi
kita saat ini pada dasarnya merupakan pengantar analisis risk and return di
mana kedua konsep ini akan digunakan di semua pembahasan buku ini. Risk dan
return merupakan elemen penting dari keputusan investasi – semua hal yang
berkaitan dengan investasi berada di sekitar dua faktor ini. Karena itu, masuk
akal untuk menganalisis dan mendiskusikan kedua konsep ini secara rinci.
Fokus
diskusi kita pada memahami (understanding) dan mengukur (measuring) return yang
direalisasi (realized returns) dan kekayaan (wealth). Hal ini memungkinkan
mahasiswa untuk berkonsentrasi pada isu ini secara menyeluruh.
Semua persamaan adalah persamaan matematika sederhana untuk menghitung
berbagai jenis return yang diperlukan dalam kuliah ini. Mahasiswa S1 tidak
mungkin menggunakan persamaan matematika di luar apa yang terkandung dalam
diskusi ini yang terkait dengan perhitungan return yang direalisasi (realized returns).
Diskusi
ini juga memberikan pelengkap untuk diskusi-diskusi selanjutnya, mencakup
return yang diharapkan (expected returns)
dan risiko (risk) sebagai basis
perhitungan teori portofolio.
Kita
menganalisis dan menghitung (expected
returns), berdasarkan pada distribusi probabilitas.
Penilaian Aset
Fungsi return dan risk
Risk
dan return merupakan elemen penting dari keputusan investasi (atau pusat
analisis sekuritas); kedua konsep ini akan digunakan di semua pembahasan buku
ini
Bagaimana
seharusnya realized return dan risk diukur?
Trade
off antara realized risk and return adalah berdasarkan pada masa lalu. Trade-off
antara expected risk and return adalah ketidakpastian dan mungkin tidak terjadi.
Komponen Return
- Returns terdiri dari dua komponen:
- Arus kas berkala seperti bunga atau dividen (return pendapatan)
- “Yield” mengukur terkait dengan harga sekuritas
- Capital gain or loss merupakan apresiasi harga atau depresiasi harga suatu sekuritas
- Perubahan dalam harga aset
- Jadi:
- Komponen yield bisa 0 atau +
- Komponen perubahan harga bisa 0, +, atau -
Obligasi
dibeli dengan nilai pari $800 dan dipegang sampai dengan masa jatuh tempo
memberikan yield dalam bentuk arus kas yaitu pembayaran bunga (coupon) dan perubahan harga;
Membeli
saham yang tidak membayar dividen, misal: Dell Computer, yang dijual enam bulan
kemudian. Hal ini, hanya menghasilkan capital
gain atau capital loss. Tidak ada
pendapatan dividen
Membeli
saham yang membayar dividen, misal Microsoft. Hal ini menghasilkan komponen yield (dividend yield) dan capital gain atau capital loss yang direalisasi
atau tidak direalisasi (realized or
unrealized capital gain or loss)
Contoh:
Pada
awal tahun, suatu portofolio bernilai $500,000 yang diinvestasikan 50% dalam
saham dan 50% dalam obligasi. Pada akhir tahun, portofolio ini menghasilkan
yield $19,000 ($7,000 dari saham dan sisanya dari obligasi) dalam bentuk
dividen dan bunga. Namun demikian, karena terjadi penurunan harga pasar saham,
nilai portofolio pada akhir tahun menjadi $475,000. Karena itu, terjadi capital
loss, sehingga terjadi negative total return.
TR=[($500,000-$475,000)+$19,000]/$475,000
=-5.26%
Risk atau Risiko
Tidak
masuk akal berbicara return suatu investasi tanpa membicarakan risk karena
keputusan investasi melibatkan trade-off keduanya. Return
dan Risk merupakan dua sisi dari satu mata uang koin yang sama.
Sumber Sumber Risiko
Interest
Rate Risk:
Variabilitas
return dalam suatu sekuritas akibat perubahan tingkat bunga. Jika tingkat bunga
naik, harga sekuritas turun. Demikian sebaliknya, jika tingkat bunga turun,
harga sekuritas naik. Hal ini berdampak pada return dan yield.
Smart
Money: “Jika tingkat bunga naik, investor akan menarik uangnya dari pasar modal
(menjual efek) untuk diinvestasikan di pasar uang. Terjadi tekanan jual (supply
naik, permintaan tetap, harga turun). Hasilnya di tabung di pasar uang.
Demikian
sebaliknya.
Market
Risk:
Variabilitas
return dalam suatu sekuritas akibat perubahan variabel-variabel agregat pasar
(Makro Ekonomi). Hal ini berdampak pada pasar secara keseluruhan (overall
market).
Misalnya,
Inflasi, resesi, perang, perubahan struktural dalam perekonomian, kenaikan
harga minyak, perubahan preferensi konsumen, dan lain-lain.
Inflation
Risk:
Suatu
faktor yang mempengaruhi daya beli semua sekuritas, atau peluang daya beli yang
diinvestasikan dalam rupiah akan turun.
Dengan
ketidakpastian inflasi, return riil (disesuaikan dengan inflasi) melibatkan
inflasi.
Risiko
ini berhubungan dengan risiko tingkat bunga. Pada umumnya tingkat bunga naik
ketika inflasi naik. Karena lender (pemberi pinjaman) meminta tambahan premium
inflasi untuk mengompensasi kerugian daya beli.
Business
Risk:
Risiko
yang berhubungan dengan menjalankan usaha akibat perubahan lingkungan dalam
industri. Misalnya: perubahan dalam teknologi telekomunikasi.
Financial
Risk:
Risiko
keuangan berhubungan dengan penggunaan utang oleh perusahaan. Semakin besar
proporsi aset dibiayai oleh utang (lawan dari ekuitas), semakin besar
variabilitas dalam return (asumsi other
things being equal). Risiko keuangan mencakup konsep financial leverage.
Liquidity
Risk:
Risiko
yang berhubungan dengan pasar sekunder tempat di mana sekuritas diperdagangkan.
Suatu investasi yang dapat dibeli atau dijual secara cepat tanpa kerugian harga
yang signifikan. Misalnya, SBI lebih likuid dari pada obligasi korporasi
berperingkat BBB.
Country
Risk
Juga
disebut sebagai risiko politik. Suatu negara dengan kondisi politik yang lebih
stabil menjadi pilihan investasi dibanding dengan negara yang kondisi
politiknya relatif tidak stabil
Currency
Risk:
Risiko
nilai tukar atau risiko mata uang adalah suatu bentuk risiko yang muncul karena
perubahan nilai tukar suatu mata uang terhadap mata uang yang lain. Suatu
perusahaan atau pemodal yang memiliki aktiva atau operasi bisnis lintas negara
akan memperoleh risiko ini jika tidak menerapkan lindung nilai (hedging).
Risiko
nilai tukar yang terkait dengan instrumen mata uang asing penting diperhatikan
dalam investasi asing. Risiko ini muncul karena perbedaan kebijakan moneter dan
pertumbuhan produktivitas nyata, yang akan mengakibatkan perbedaan laju
inflasi.
Investor
akan terekspos dengan risiko mata uang apabila mata uang di saham atau di
obligasi berbeda dengan mata uang dasar investor dan investor dapat terekspos
kerugian sebagai akibat dari pergerakan mata uang.
JENIS JENIS RISIKO
MENGUKUR RETURN
Untuk
membandingkan kinerja dari waktu ke waktu atau antara sekuritas yang berbeda
Total
Return (TR) adalah persentase yang berkaitan dengan semua arus kas yang
diterima selama periode waktu tertentu, di notasikan dengan CFt +(PE
- PB). Di mana: CFt=arus kas selama periode t, PE=Harga
akhir periode atau harga jual, PB=Harga beli atau harga awal
periode, PC=(PE - PB)= Perubahan harga selama
periode pengukuran atau
Contoh
Pada
awal tahun, Marinda mengambil keputusan untuk menarik tabungannya sebesar
$50,000 dari bank dan menginvestasikannya ke portofolio saham dan obligasi. Di
alokasikan ke saham biasa sebesar $20,000 dan ke obligasi perusahaan sebesar
$30,000. Setahun kemudian saham dan obligasi milik Marinda masing-masing
berharga $25,000 dan $23,000. Dalam tahun tersebut, diterima dividen (dari
saham) sebesar $1,000 dan kupon (dari obligasi) sebesar $3,000 (asumsikan
penghasilan tersebut tidak diinvestasikan ulang ke portofolio milik Marinda).
- Berapakah total return yang diperoleh dari portofolio saham milik Marinda tahun itu?
- Berapakah total return yang diperoleh dari portofolio obligasi milik Marinda tahun itu?
- Berapakah total return yang diperoleh dari portofolio milik Marinda tahun itu?
Solusi
Total Return (TR) bisa positif atau negatif. Ketika return kumulatif
negatif, ini yang menjadi permasalahan. Karena itu, jika terjadi return
kumulatif negatif, Return Relative (RR) akan menyelesaikan persoalan karena RR
selalu positif
MENGUKUR RETURN
RELATIF
Dari
contoh sebelumnya tentang TR obligasi, kita bisa konversi menjadi RR
Perhatikan!
Return Relative
- Jika RR>1 masih memperoleh return
- Jika RR<1 mengalami kerugian
- Jika RR=0 modal awal telah nol
MENGUKUR CUMULATIVE
WEALTH INDEX (CWI)
CWI
adalah kumulatif kekayaan dari waktu ke waktu, berdasarkan pada kekayaan awal
tertentu ditambah dengan serangkaian return dari beberapa aset.
Formula
CWI untuk periode ke-n=
Contoh
CWI
Jika
diketahui TR selama 10 tahun berikut:
Berapakah
CWI selama 10 tahun?
Solusi
Artinya,
kekayaan investor tersebut jika dia menginvestasikan sebesar $1 pada 1990,
akhir tahun 1999 telah meningkat sebesar 5.23 kali.
MENGUKUR RETURN
INTERNASIONAL
Return
internasional termasuk setiap perubahan nilai tukar yang direalisasi. Jika mata
uang asing (valuta asing) mengalami depresiasi, return lebih rendah dalam mata
uang (valuta) domestik
Formula
TR dalam valuta domestik:
Contoh
Pertimbangkan
investor AS yang berinvestasi dalam saham WalMex sebesar 42.25 peso ketika
nilai peso yang dinyatakan dalam dolar adalah $0.10, dan saham tersebut tidak
membayar dividen. Satu tahun kemudian harga saham WalMex adalah 52.35 pesos dan
saham tersebut tidak membayar dividen. Nilai pesos sekarang adalah $0.093. Hal
ini berarti bahwa terjadi apresiasi dolar terhadap pesos. Hitunglah:
Berapakah
RR? Berapakah TR dalam mata uang domestik?
Solusi
Investor
AS memperoleh TR dalam mata uang pesos sebesar 30 persen. Sedangkan dalam dolar
adalah 21 persen.
Continued…. Lecture
03A






Dheva 023101130:
ReplyDeletePak contoh soal yg "Pada awal tahun, suatu portofolio bernilai $500,000 yang diinvestasikan 50% dalam saham dan 50%" itu salah ya pak caranya? Kmren di kelas jawabannya -1,2%
yang dimaksud Risiko nilai tukar atau risiko mata uang risiko yang muncul karena perubahan nilai tukar suatu mata uang terhadap mata uang yang lain itu maksudnya gimana yah pak?
ReplyDeleteAnik wulandari
Nama : M Luthfi Perdana
ReplyDeleteNIM : 023101292
Dalam business risk, resiko muncul akibat perubahan lingkungan di dalam industri. perubahan lingkungan bagaimanakah yang dimaksud pak?
Nama : Debby Putri Setiabudi
ReplyDeleteNim : 023100173
Dari penjelasan liquidity risk terdapat kata-kata misalnya SBI lebih likuid dari pada obligasi korporasi berperingkat BBB .. Maksudnya apa pak ?
Nama : Widiastari Shabrina Putri
ReplyDeleteNim : 023100172
Apa dampak yang terjadi pada return dan yield dalam interest rate risk ?
Nama :Baso Rukman
ReplyDeleteNim : 023101275
Jika tingkat bunga naiK dan harga sekuritas naik atau sebaliknya,,apakah ada dampak yang terjadi pada risk-return terhahdap sekuritas???
Nama : Gitta Destalya Adrian Nova
ReplyDeleteNim : 023100160
Apa yang dimaksud dengan distribusi probabilitas? apa contoh dari distribusi probabilitas pak?
Ratih permatasari , 023101214
ReplyDeletePak, diantara kedua jenis risiko diatas risiko mana yg berpotensi lebih besar? Systematic risk atau nonsystematic risk?
dari sumber sumber risiko tersebut pak,sumber mana yang tinggi risikonya pak?
ReplyDeletedeva dwi
023100199
Siska permata Sari, 023101202
ReplyDeleteMalam Pak, saya ingin bertanya contoh investasi apa khususnya di Indonesia yang memiliki high return namun low risk? Makasih Pak..
Nama : Agisni Aulia
ReplyDeleteNIM : 023100134
Dari sumber risiko-risiko yang ada yang paling sering muncul yang mana ya pak? dan bagaimana cara mengatasinya?
Terima Kasih
selamat malam pak, sayang ingin bertanya ,apa saja yang termasuk dalam financial leverage? dan bagaimana perusahaan mempunyai financial leverage?? terima kasih
ReplyDeleteNama : Iqbal
ReplyDeleteNIM : 023101239
Pak,apa yang menjadi faktor likuiditas suatu efek ?
Nama : Ghea Permata sari
ReplyDeleteNim : 023100154
Pada lecture ini membahas mengenai sumber-sumber risiko. Dalam perhitungan yang dilakukan, bisakah seorang investor menghindari semua sumber-sumber resiko tersebut?
terima kasih
Nama : Kariymatul Ulya
ReplyDeleteNIM : 023101149
fakultas ,ekonomi
jurusan ,akuntansi
universitas trisakti
Pada lecture ini salah satunya membahas tentang sumber-sumber resiko, sehingga investor dapat mengetahui bagaimana cara menghindari resiko dan jika investor mengalami resiko, investor dapat mencari apa yang menjadi sumber dari resiko yang ia dapat.
nama : dimas dwi ananto
ReplyDeletenim : 023092028
Risiko keuangan berhubungan dengan penggunaan utang oleh perusahaan. Semakin besar proporsi aset dibiayai oleh utang (lawan dari ekuitas), semakin besar variabilitas dalam return (asumsi other things being equal). Risiko keuangan mencakup konsep financial leverage , jadi pak bagaimana cara mengatasi nya agar financial seimbang.
nama: eka daris nurul fazri
ReplyDeletenim: 023101283
Trade off antara realized risk and return adalah berdasarkan pada masa lalu. saya belum faham tentang keadaan yg dimaksud dengan masa lalu tersebut pak..
Nama :Baso rukman
ReplyDeleteNim :023101275
saya ingin bertanya tentang return terhadap investasi yang dikatakan "smart money".yang mana lebih baik berinvestasi dipasar modal atau pasar uang ????
023100136
ReplyDeleteArina Hafiza
perusahaan akan memperoleh currency risk jika tidak menerapkan lindung nilai, lingung nilai itu maksudnya apa dan seperti apa ya pak? terimakasih